Musirawas Media, Pembangunan jalan poros kecamatan Jayaloka kabupaten Musirawas Provinsi Sumatera Selatan di duga kontraktor lalai. Pasalnya jalan yang berlubang dengan kedalaman kurang lebih 35 cm, dan panjang mencapai kurang lebih 3 meter ini, dapat mengakibatkan kecelakaan para pengguna jalan.
Kondisi jalan yang berlubang panjang tersebut tepat di tanjakan jalan poros jayaloka, jika tidak berhati hati kendaraan roda 2 ataupun roda 4 jika saling bertemu lawan arah di lokasi tersebut dapat mengakibatkan kecelakaan. Ditambah dengan kondisi kendaraan bermuatan berat.
Wahyu selaku masyarakat jayaloka, pengguna jalan tersebut mengatakan, Minggu ( 27 / 06 / 2021 ). ” kondisi pembiaran seperti ini sudah kurang lebih 3 bulan ini. Posisi jalan yang digali kemudian di timbun, pada saat hujan tiba maka timbunan itu hanyut semua dan menimbulkan lubang panjang.
Tapi pihak kontraktor tidak pernah memperdulikan lubang tersebut. Kami selaku warga Masyarakat juga tidak tahu dari kontraktor mana yang mengerjakan proyek ini.Dikarenakan papan proyek juga tidak ada dipasang disekitar lokasi proyek.” Ujar Wahyu.
Selaku Waka DPRD Musirawas Firdaus Cik Olah dari Fraksi Partai Golkar menyampaikan,” saya belum tahu kepastian jalan tersebut dan dianggarkan tahun kapan, tapi seharusnya pemerintah memperhatikan kualitas dari proyek tersebut, dan harus ada perhatian serius dari pihak PUBM Musirawas untuk pembangunan jalan tersebut.” ujar Firdaus selaku anggota DPRD Musirawas kepada awak media.
Masyarakat kecamatan Jayaloka berharap, kepada Bupati Musirawas Hj Ratna Machmud, untuk segera memberikan teguran kepada pihak kontraktor melalui Dinas PU Bina Marga Musirawas, jika perlu turun kelokasi proyek untuk melakukan pengecekan bersama. Red / Ari Supriyanto.