Majalahceo.id | Jambi – Kelompok tani Harapan Makmur yang mengelola komoditi kelapa sawit mendapatkan sosialisasi dari Kepala BPP Kec.Tebo ilir.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka usulan kelompok Tani Harapan Makmur untuk melaksanakan SARPRAS dengan dana BPDPKS dari BPP. Petani sawit akan menerima besaran dana 30 JT per Ha dari dana BPDPKS (Badan Pengelola Dana Peremajaan Kelapa Sawit)
Sesuai Pemaparan Kepala BPP bahwa dana yang akan di terima tersebut di peruntukkan untuk pembiayaan sarana dan prasarana kebun kelapa sawit yang mana agar para petani sawit dapat mengurus mengelola dan membuat peningkatan produktifitas yield ton /ha /thn.
Dengan ada nya dana SARPRAS ini, kembali Ka. BPP Deflizar berharap meningkatnya produksi petani sawit yang terrgabung di kelompok tani Harapan Makmur maka kesejahteraan masyarakat bisa meningkat.
Menyikapi sosialisasi ka.BPP kec. Tebo Ilir Ketua kelompok tani Harapan Makmur Mulyadi menyampaikan, “Terimakasih yang sebesar-besarnya”.
ucapnya. Kami akan melakukan pengelolaan kebun sawit di kelompok Harapan Makmur sesuai arahan dari Dinas Perkebunan guna meningkatnya produksi kebun sawit kami”.
Demikian juga, Parsito sebagai Pembimbing kelompok tani Harapan Makmur akan menjalankan program SARPRAS dengan baik di perkebunan masyarakat.
Kepala Desa Pauji S.sos, berharap
program SARPRAS yang ada di Desa Kemantan akan menjadi tiang pilar menumbuhkan perekonomian masyarakat Desa Kemantan serta bisa
menjadi contoh buat petani sawit di kelompok tani yang lain.
Masyarakat Desa Kemantan yang di bawah naungan kelompok tani Harapan Makmur sangat terlihat gembira atas penjelasan sosialisasi yang sudah mereka terima. Dan impian kebun sawit akan terawat, terurus, terpupuk dan terkendali gulma nya akan menjadi nyata.
(Jamili Saragih)