Majalahceo.id | Tanjungbalai – Wali Kota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim menerima audiensi pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (Indonesia Chinese Clan Social Association)/ PSMTI Kota Tanjungbalai di ruang kerja Wali Kota, Kamis (22-5-2025).
Dalam kesempatan tersebut, ketua PSMTI Tanjungbalai Gotex Salim (Pakde) mengucapkan terima kasih atas penerimaan dan sambutan hangat Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai dalam hal ini Wali Kota yang telah bersedia meluangkan waktu ditengah kesibukan dalam melaksanakan tugas pemerintahan.
“Pertemuan ini bertujuan mempererat kerja sama dan jalinan silaturahmi antara pemerintahan kota dan komunitas Tionghoa dalam mendukung berbagai program Pemko Tanjungbalai dibawah Kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungbalai mewujudkan Tanjungbalai EMAS (Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera) sekaligus keberadaan PSMTI di Kota Tanjungbalai”, Ujar Pakde.
“Kami tentunya siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemko Tanjungbalai mewujudkan program Wali Kota dan Wakil Wali Kota terutama dalam kesejahteraan masyarakat dan menjaga toleransi ditengah keberagaman budaya dan agama”, tutup Gotek Salim.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim mengucapkan terimakasih atas kunjungan dari keluarga besar Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Tanjungbalai dan kesediaannya untuk mendukung dan bersinergi dengan pemerintah kota.
Wali Kota menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dengan seluruh elemen masyarakat dan stakeholder yang ada di Kota Tanjungbalai, salah satunya PSMTI sebagai organisasi kemasyarakatan marga Tionghoa, diharapkan peran PSMTI terus berperan aktif dalam menyukseskan visi dan misi pemerintah kota yaitu Tanjungbalai EMAS.
Selain itu, Wali Kota juga menyoroti pentingnya merawat semangat toleransi yang telah terbangun di Tanjungbalai, sekaligus mengajak semua pihak untuk terus menjaga harmoni antar umat beragama.
“Kepada kepengurusan PSMTI Kota Tanjungbalai saya berharap nanti memiliki program yang konkret dan bersifat membangun dalam bingkai kebersamaan melalui sinergi dengan organisasi suku, keagamaan lainnya yang ada di Kota Tanjungbalai, “Mari bergandeng tangan mewarnai Kota Tanjungbalai dengan menjaga kerukunan, kedamaian dan Kondusifitas Kota Tanjungbalai dalam keberagamaman”, harap Wali Kota.
“Toleransi di Tanjungbalai harus terus kita jaga dan bangun agar Kota Tanjungbalai yang kita cintai ini diridhoi keberkahan dan keselamatan serta dijauhkan dari bencana”, tutup Wali Kota.***
